Anak Timor Leste yang diambil paksa oleh Tentara Indonesia
ANAK-ANAK TIMOR LESTE YANG DIAMBIL PAKSA OLEH TENTARA INDONESIA
Pada 7 Desember 1975, militer Indonesia menginvasi Timor Timur (Timor Leste ) melalui operasi Seroja. 7 bulan setelah invasi tersebut, tepatnya 29 Juli 1976, Timor Timur digabungkan menjadi provinsi ke 27 Indonesia. (Poesponegoro, 2008: 636)
Bergabungnya Timor Timur ke Indonesia hanya berlangsung selama 24 tahun, melalui perjuangan yang terus menerus, rakyat Timor Timur (Timor Leste) akhirnya keluar dari Indonesia pada 30 Agustus 1999 melalui referendum.
Pada 2002, Timor Leste bergabung menjadi anggota resmi PBB. Di tahun yang sama (2002), dibentuk Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi untuk menginvestigasi anak-anak Timor Leste yang diambil oleh tentara Indonesia.
Komisi pencari kebenaran Timor Leste, CAVR, memperkirakan ada sekitar 4.000 anak Timor Leste yang dipisahkan secara paksa dari keluarga mereka antara tahun 1975 sampai 1999 akibat militer Indonesia.
Sekitar dua pertiga dari anak-anak yang diambil oleh tentara Indonesia tersebut, dibawa tanpa persetujuan orang tuanya.
BAGAIMANA RESPON INDONESIA
Indonesia menegaskan menolak menyebut bahwa mereka anak anak ynag diambil secara paksa dan menyebut mereka anak yang terpisah dari orang tua mereka.
NASIB 4.000 ANAK YANG “DICULIK”
Dari 4.000 anak-anak yang diculik dari Timor Leste, hanya sebagian kecil dari mereka yang dapat disatukan dengan keluarganya.
Banyak anak-anak yang dibawa tanpa persetujuan dari orang tua. Beberapa diantara mereka ada yang diurus, didik dan dicintai. Namun banyak juga anak-anak yang disiksa dan ditelantarkan.
Militer Indonesia mengambil anak-anak dari keluarga penentang pemerintah Indonesia sebagai cara untuk menghukum, melemahkan, dan mempermalukan musuh.
Organisasi-organisasi kegamaan berjanji kepada orang tua yang anaknya diambil bahwa mereka akan dididik. Anak anak itu lalu diislamkan. Padahal Timor Timur adalah daerah yang mayoritas Katolik.
Bersambung, saya ada webinar dulu ….. (next: Cerita tentang anak" yang diambil paksa)
Sumber:::👇🏻👇🏻
Poesponegoro, M D & Notosusanto, Nugoroho (2008) Sejarah Nasional Indonesia Jilid VI: Zaman Jepang dan Zaman Republik. Jakarta: Balai Pustaka.
Link diakses Sabtu 12 Juni 2021 Jam 18:26 WIB 👇🏻
https://www*bbc*com/indonesia/majalah-38201879*amp
https://www*abc*net*au/article/12429438
https://www*historia*id/amp/politik/articles/adopsi-demi-integrasi-DEZdw
Komentar
Posting Komentar