RANGKUMAN MATERI + KISI KISI SMI PAK DODIH


RANGKUMAN MATERI + KISI KISI SMI PAK DODIH


Berdasarkan nasihat Pak Dodih ketika pertemuan terakhir kemarin bahwa materi untuk UAS SMI adalah mengambil dari materi pertemuan 1,5,7,8 maka berikud saya rangkum materi materinya
Pertemuan 1 membahas perkembangan kehidupan masyarakat Indonesia, pertemuan 5 tentang kebudayaan Nasional Indonesia, pertemuan 7 tentang dinamika social budaya, dan terakhir pertemuan ke 8 tentang Ras dan etnis.

Seluruh file ppt pertemuan 1 s/d 8 ada di saya kalau mau lewat  japri ke  WA: 081223998600


Sc pic: facebooknya lord


 Langsung saja berikut adalah materinaya

PERTEMUAN 1
PERKEMBANGAN KEHIDUPAN MASYARAKAT INDONESIA

Latar Belakang Historis

Secara Historis, sejak kejayaan kerajaan “ di Indonesia masyarakat telah mengabdi pada kepentingan keraton dan selalu hidup menerima apa adanya. Jadi sebelum ada penjajah, rakyad Endonesah sudah pasrah dan tunduk mengabdi pada sang raja.

Lalu datanglah  VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) dengan alasan ingin berdagang rempah-rempah. Setelah VOC dapat menaklukan kerajaan. Para pejabat diberi gelar priyayi oleh VOC. Dan para priyayi itu bangga dengan gelar tersebut, sedangkan rakyat harus terus kerja untuk disetor ke kerajaan. Pegawai kerajaan dijadikan sebagai pegawai Belanda.

Belanda memerintah dengan pelantara priyayi. Para priyayi ini bekerja untuk Belanda dan diam di keraton ”Lalu munculah pegawagai berpendidikan yang mengurus administrasi. Gaji pegawai berpendidikan tentunya rendah di banding dengan orang belanda

Setelah Indonesia merdeka, perubahan terjadi yaitu perkotaan menjadi tumpuan. Pada jaman kemerdekaan ini priyayi baru muncul dari pekerjaan elit intelektual.

PERTEMUAN 5
KEBUDAYAAN NASIONAL INDONESIA
Pengertian Budaya Lokal
Nah sebelum ke pengertian budaya local, ada baiknya mengetahui struktur budaya menurud Jacobus Ranjabar, berikud adalah strukturnya
1.      Superculture, ( budaya nasional artinya berlaku untuk semua)
  1. Culture, (budaya local conto budaya sunda)
  2. Subculture,(budaya gotong royong)
  3. Counter-culture, ( budaya Individual)
Budaya local di pengaruhi oleh suku bangsa dan demografi (wilayah).Kebudayaan adalah hasil penciptaan manusia, namun tidak sedikit cara berpikir, bersikap, dan berperilaku ditentukan oleh kebudayaannya.
Konsep Kebudayaan
(Parsudi Suparlan) Kebudayaan mencakup pengetahuan atau satuan ide (gagasan), sedangkan kelakuan dan hasilnya tidak termasuk kategori kebudayaan, tetapi keduanya saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam setiap kegiatan manusia.
Faham pembentukan kebudayaan yang kontroversial
1. Materialisme, bahwa cara hidup masyarakat terbentuk karena berlangsungnya hubungan antar manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan materialnya.
2. Idealisme, bahwa manusia adalah mahluk yang berakal.
Peranan Masyarakat dalam Kebudayaan : Manusia adalah mahluk yang berbudaya, melalui akalnya manusia dapat mengembangkan kebudayaannya. Manusia dalam hidupnya sangat tergantung pada kebudayaan sebagai hasil ciptaannya. Kebudayaan memberikan aturan bagi manusia dalam mengolah lingkungan dengan teknologi hasil ciptaannya.
Ciri khas suatu kebudayaan
1. Bersifat eksternal,(kebudayaan menentukan individu dan masyarakad)
2. Memaksa, ( memaksa masarakd untuk tunduk pada nilai nilai)
3. Umum,(punya aturan mengikat).
Pengertian Kebudayaan Nasional
1. Sutan Takdir Alisyahbana, Kebudayaan Nasional Indonesia adalah kebudayaan yang universal (maju), Teknologi, ekonomi, ilmu pengetahuan.
2. Sanusi Pane, Kebudayaan Nasional Indonesia, harus mementingkan unsur kerohanian, perasaan, gotong royong.
3. Poerbatjaraka, Kebudayaan Nasional Indonesia harus berakar pada kebudayaan sendiri (kebudayaan suku-suku bangsa)
Syarat Pengembangan Kebudayaan
Nasional
1. Harus memberikan identitas diri kepada warga yang mendukung kebudayaan tersebut.
2. Harus dapat menimbulkan rasa bangga kepada pendukungnya.
3. Harus memiliki kualitas yang unggul terutama dalam aspek mutunya.
Fungsi Kebudayaan Nasional (Prof. Koentjaraningrat)
1. memberikan identitas kepada warga negara Indonesia.
2. untuk mengikat kesetia-kawanan.

PERTEMUAN 7
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA INDONESIA DALAM PEMBANGUNAN
Pembangunan adalah usaha berencana kearah peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam segala segi kehidupan melalui pengambilan teknologi dan ilmu pengetahuan guna mempercepat usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Proses pembangunan secara tidak langsung akan menggeser nilai, norma masyarakat Indonesia yang selama ini menjadi pedoman.
PERKEMBANGAN SOSIAL BUDAYA INDONESIA di bagi 5 lapis.
1)lapisan asli ,2)lapisan pengaruh india , 3) lapisan agama islam 4) lapisan barat b 5) lapisan lahirnya Budi Utomo dan SP.
PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN INDONESIA
Kebudayaan asli adalah kebudayaan yang ada sebelum masuknya kebudayaan India yang merupakan hasil pertumbuhan sejarah yang berbeda-beda.
Kebudayaan India, merupakan kebudayaan yang memperkenalkan kebudayaan hindu di Indonesia, dimana agama menjadi dasar berpikir dimana roh dan tenaga-tenaga ghaib menjadi pedomaan.
Kebudayaan islam, mulai diperkenalkan dalam perkiraan abad 14, dimana kebudayaan islam berpusat pada tenaga yang ghaib, namun terdapat jarak antara manusia, alloh dan alam.
Kebudayaan modern, berkembang pada masa renaissance yang terlepasnya pengaruh mitos agama, dan mulai berpikir bebas tentang alam semesta melalui penyelidikan teratur dan pancaindra.
Kebudayaan Bhineka Tunggal Ika, berbasis pada unsur perbedaan dari empat lapisan memengaruhi pola berpikir masyarakat Indonesia.
PERTEMUAN 8 (RAS DAN ETNIS)
      Ras merupakan  kumpulan manusia yang memiliki sejumlah ciri khas yang tampak (phenotype) dalam presentase besar. Pengkategorian Ras dimulai dari perbedaan warna kulit yang dilihat secara indrawi.
      Ras pada dasarnya adalah merupakan kelompok yang didasarkan atas unsur biologis. Tetapi Ras juga merupakan bentukan sosial, sehingga menjadi dasar penggolongan masyarakat.
ethnic groups muncul sebagai “suku bangsa”, hal ini menjelaskan tentang suatu kesatuan masyarakat yang khas.
      Suku bangsa adalah mereka yang memiliki kesamaan dan perbedaan dalam kontek kebudayaan.
      Anggota suku bangsa adalah warga yang bersama-sama berbagi suatu keyakinan,nilai, kebiasaan,adat,norma yang berlatar belakang sama.
      Terbentuknya suatu kelompok dalam jumlah besar maka mulailah membentuk suatu negara (Nasion)
ASIMILASI adalah  proses sosial yang timbul jika 1) golongan-golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda, 2) saling bergaul secara intensif untuk waktu yang lama sehingga, 3) kebudayaan dari golongan tadi masing-masing berubah wujudnya menjadi unsur kebudayaan campuran. Nah Asimilasi terjadi antara golongan mayoritas dengan golongan minoritas.
Faktor yang menghalangi proses asimilasi lebih disebabkan oleh kurangnya pengetahuan mengenai kebudayaan yang dihadapi, sifat takut terhadap kebudayaan lain, dan superioritas pada individu-individu dari satu kebudayaan terhadap yang lain.
      INTEGRASI
 Asimilasi lebih menekankan pada hilangnya identitas satu kelompok dan melebur ke kelompok lain. Integrasi adalah semua yang berbeda menjadi satu bagian dan tidak mengakibatkan hilangnya identitas, keberadaan identitas hadir dalam satu kesatuan.

Komentar

Posting Komentar